Pada abad ke 21, komputer menjadi suatu media yang sangat
konvensional di dunia, terlebih dengan teknologi lain yang telah
ditanamkan di dalamnya yaitu jaringan internet. Jaringan internet adalah
jaringan komputer yang mampu menghubungkan komputer di seluruh dunia,
sehingga informasi dalam berbagai jenis dan dalam berbagai bentuk dapat
dikomunikasikan antar belahan dunia secara instan dan global. Teknologi
informasi telah membuka mata dunia akan sebuah dunia baru, interaksi
baru, market place baru, dan sebuah jaringan bisnis dunia yang tanpa
batas.
Disadari betul bahwa perkembangan teknologi yang disebut internet,
telah mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis,
ekonomi, sosial, dan budaya. internet telah memberikan kontribusi yang
demikian besar bagi masyarakat, perusahaan, industri maupun pemerintah.
Hadirnya internet telah menunjang efektifitas dan efisiensi operasional
perusahaan, terutama peranannya sebagai sarana komunikasi, publikasi,
serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh
sebuah badan usaha dan bentuk badan usaha atau lembaga lainya. Dalam
upaya meningkatkan proses pendidikan di tanah air dan menyambut
berkembangnya teknologi komunikasi di abad milenium ini, ilmu mendapat
penghargaan sangat tinggi. Dalam melakukan transfer ilmu banyak sarana
yang dapat digunakan. Salah satunya adalah dengan internet. Melalui
media internet, ilmu dapat disebarluaskan secara tepat, murah dan
handal. Jarak tidak lagi merupakan kendala dan perbedaan waktu karena
faktor geografi tidak menjadi halangan bagi seseorang yang ingin
mengakses ilmu pengetahuan.
Penggunaan internet sebagai media pendidikan dapat dianggap sebagai
sesuatu yang baru. Fenomena baru dibidang pendidikan ini diharapkan
mampu menjadi solusi atas problematika yang terjadi selama ini. Telah
banyak situs pendidikan yang tersaji di internet, yang menyediakan
informasi keilmuan, artikel dan buku virtual (e-book), informasi
sekolah, beasiswa bahkan perguruan tinggi virtual. Teknologi ini juga
telah dimanfaatkan oleh banyak lembaga pendidikan sebagai kekuatan untuk
menghadapi persaingan yang semakin ketat dewasa ini. Apalagi
menyongsong diterapkannya sistem otonomi sekolah.
E-education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa
Indonesia.E-education (ElectronicEducation) ialah istilah penggunaan IT
(Information Technology) di bidang Pendidikan. Internet membuka sumber
informasi yang tadinya susah diakses, sekarang akses terhadap sumber
informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaan merupakan salah satu
sumber informasi yang mahal harganya. Adanya Internet memungkinkan
seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di Amerika Serikat
berupa Digital Library. Sudah banyak cerita tentang pertolongan internet
dalam penelitian atau tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya
jawab dengan pakar dapat dilakukan melalui internet. Tanpa adanya
internet banyak tugas akhir dan skripsi yang mungkin membutuhkan waktu
yang lebih banyak untuk diselesaikan.
Dewasa ini, penggunaan internet telah merasuk pada hampir semua aspek
kehidupan, baik sosial, ekonomi, pendidikan, hiburan, bahkan keagamaan.
Pendeknya apa saja yang dapat terpikirkan. Para pelajar merupakan salah
satu pihak yang paling diuntungkan dengan kemunculan internet. Aneka
referensi, jurnal, maupun hasil penelitian yang dipublikasikan melalui
internet tersedia dalam jumlah yang berlimpah. Para mahasiswa tidak lagi
perlu mengaduk-aduk buku di perpustakaan sebagai bahan untuk
mengerjakan tugas-tugas sekolah.Dalam era ini, banyak pelaku pendidikan
memanfaatkan internet untuk memperoleh artikel-artikel yang dapat
mendukung dan dapat dijadikan bahan acuan dalam penyusunan skripsi atau
paper-paper lainnya. Selain itu adanya e-book baik yang free maupun yang
berbayar memudahkan para pelajar dalam membacanya. Cukup dengan
flashdisk seukuran permen, para mahasiswa dapat mengkoleksi ratusan atau
bahkan ribuan e-book yang tersebar dalam internet. Mulai dari science,
olahraga, komik, novel, religi, sampai dengan hal-hal mistik.
Cukup dengan memanfaatkan search engine, materi-materi yang relevan
dapat segera ditemukan. Selain menghemat tenaga dalam mencarinya,
materi-materi yang dapat ditemui di internet cenderung lebih up-to-date.
Akibatnya, materi ilmiah yang diterbitkan melalui internet cenderung
lebih aktual dibandingkan yang diterbitkan dalam bentuk buku
konvensional. Selain itu, globalisasi telah memicu kecenderungan
pergeseran dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang
konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. dengan masuknya
pengaruh globalisasi, pendidikan masa mendatang akan lebih bersifat
terbuka dari dua arah, beragam, multidisipliner, serta terkait pada
produktivitas kerja dan kompetitif.
http://idhamabadi.wordpress.com/2011/10/15/artikel-tentang-penggunaan-internet-di-bidang-pendidikan/
Kamis, 01 November 2012
Internet Untuk Pendidikan
20.29
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar